Raih Dukungan Tertinggi, Pasangan Nurfaidah GP dan A. Fadillah MR Kembali Pimpin IKATA Periode 2026-2030

LINTASMAKASSAR.COM, MAKASSAR - Pasangan Hj. Nurfaidah GP dan A. Fadillah MR resmi terpilih kembali untuk menakhodai Ikatan Tamalanrea (IKATA) Makassar masa bakti 2026-2030. Kepastian ini diperoleh setelah keduanya meraih dukungan tertinggi dalam proses pemungutan suara yang digelar di Resto Bugis, Lantai 2 Hotel Unhas (Universitas Hasanuddin) Tamalanrea, pada Rabu (24/12/2025) siang.

Proses pemilihan berlangsung hangat dan penuh keakraban, di mana setiap anggota yang hadir menyalurkan aspirasinya melalui mekanisme voting tertulis sederhana. Dalam penghitungan suara tersebut, duet Nurfaidah-Fadillah sukses mengantongi suara mayoritas, menyisihkan dua pasangan rival lainnya, yaitu duet A. Asni-Afiah serta Ana Hasanuddin-Ida Adri.

Kemenangan ini memperpanjang masa pengabdian Nurfaidah dan Fadillah yang telah memegang posisi Ketua dan Bendahara IKATA Makassar selama 11 tahun sejak 2014. Usai menerima mandat baru tersebut, keduanya berkomitmen penuh untuk terus memajukan organisasi yang menjadi wadah bagi ibu-ibu penghuni Kompleks Perumahan Dosen Unhas Tamalanrea ini.

"Saya dan Ibu Fadillah sangat mengapresiasi amanah yang kembali diberikan. Kami berharap, melalui sinergi seluruh anggota, program-program IKATA baik itu arisan rutin maupun bakti sosial di lingkungan Perumahan Dosen Unhas Tamalanrea dan masyarakat luas dapat terlaksana dengan baik pada periode 2026-2030," ungkap Nurfaidah, yang merupakan istri dari Prof. Dr. Gagaring Pagalung, SE, MS, Ak, CA.

Dalam sambutannya, Nurfaidah yang juga merupakan alumni SMAN 1 Makassar angkatan 1982 ini, mengulas sejarah panjang IKATA yang kini telah menginjak usia 41 tahun. Organisasi ini didirikan pada 1984 oleh tokoh-tokoh seperti Dr. Imran Arief, SH, MH, Drs. Abd. Muzakkir Rewa, M.Si, Apt, Prof. Dr. Aminuddin Salle, SH, MH, dan Prof. Dr. Noer Bachri Noor, M.Kes.

Agenda pemilihan pengurus ini dilaksanakan bersamaan dengan pertemuan silaturahmi dan penutupan arisan tahun 2025. Suasana semakin meriah dengan adanya pemberian penghargaan kepada sejumlah peserta arisan kehormatan, di antaranya A. Nuruliah Imran, Aisyah Sukarno, Suriyana Aminuddin, Wahyu Rasyid, A. Yanthie Zaenal Tarebbang, dan Lies Fachruddin NA.

Apresiasi khusus juga diberikan kepada para anggota yang dinilai paling disiplin dalam menyetorkan iuran arisan setiap bulannya. Penghargaan untuk kategori anggota paling tepat waktu ini jatuh kepada Ibu Rukmiati Toaha, Ibu Rosmiati Syamsu Alam, dan Ibu A. Syamsidar Lukman.

Keseruan acara ditambah dengan adanya penilaian kostum, mengingat seluruh hadirin diwajibkan tampil anggun mengenakan kebaya modern dipadu kain sarung atau rok. Pihak panitia pun menyiapkan hadiah menarik bagi para pemenang kategori busana kebaya terbaik sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi anggota.

Adapun daftar pemenang busana terbaik tersebut dipuncaki oleh Titin Hanafi (Juara I), disusul Radia Dharma (Juara II), dan Ida Laode Asrul (Juara III). Sementara itu, gelar Juara Harapan I hingga III masing-masing diraih oleh Suryani Mansyur, Haerani Alam, dan Eni Ali.

Kegiatan rutin IKATA Makassar ini ditutup dengan sesi tukar kado antar anggota dan jamuan makan siang bersama. Sebagai dokumentasi akhir tahun, seluruh jajaran pengurus dan anggota menyempatkan diri untuk berfoto bersama guna mempererat tali persaudaraan. (*)